Depok, rakyatwaspada.id – Kerusakan berat pada dua ruang kelas SDN Kedaung, Kelurahan Kedaung, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, mendapatkan sorotan, ketika usulan perbaikan dari pihak sekolah beberapa tahun lalu tidak mendapat respons ,jadi memperburuk kondisi bangunan. Untuk itu Dinas Pendidikan Depok kini memberikan respon cepat.
Kerusakan tersebut dimulai dari plafon yang ambruk di salah satu ruang kelas, tanpa menimbulkan korban. Meskipun pihak sekolah telah mengusulkan perbaikan, tindak lanjut yang lamban membuat mereka memutuskan untuk mengosongkan ruang kelas tersebut sejak Juli 2023.
“Dua ruang kelas ini dikosongkan karena dikhawatirkan ambruk. Usulan perbaikan belum mendapat tindak lanjut dari Dinas Pendidikan, sehingga menyebabkan kerusakan semakin parah,” ujar Saat.
Kerusakan melibatkan kuda-kuda atap, penahan genting yang patah, hingga plafon luar dan dalam. Kekhawatiran meningkat terhadap kemungkinan ambruknya bangunan jika hujan deras terus melanda.
“Dua bangunan ini kami beri tanda dengan tali plastik agar tidak ada yang melewati,” tambahnya.
Dari 18 rombel ruang kelas, dua rombel bangunan telah mengurangi kapasitas penerimaan siswa di SDN Kedaung. Saat berharap agar dinas terkait di Pemkot Depok segera memperbaiki dua ruang kelas tersebut guna menjaga keamanan siswa dan lingkungan belajar.
Pantauan wartawan ,SDN Kedaung juga menunjukkan kerusakan pada ruang eks kepala sekolah yang mengharuskan ruangan tersebut dikosongkan.
Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Depok Sutarno menjelaskan. “Dinas Pendidikan sudah mengetahui hal ini dan telah mengusulkan untuk segera direhabilitasi. Terkait sekolah SDN Kedaung , sudah menjadi agenda kami tahun ini, dan bagian teknis dinas pendidikan akan menanganinya.”.
Dengan semangat Pemkot Depok dalam membangun pendidikan berkualitas dan mencapai prestasi, diharapkan langkah-langkah konkret akan diambil untuk memperbaiki kondisi SDN Kedaung dan mendukung visi Pemkot Depok dalam meningkatkan kualitas pendidikan di kota tersebut.( Mila )
