Depok,rawas.com – Wakil Wali Kota Depok, Chandra Rahmansyah membuka Forum Rencana Kerja (Renja) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok di Aula Kantor DPUPR, Jalan Raya Bogor.
Chandra Rahmansyah dalam sambutannya meminta Pemerintah Kota Depok (Pemkot) dan Kabupaten di wilayah perbatasan memperkuat kerja sama untuk mempercepat terwujudnya pembangunan yang berkesinambungan.
Kedepannya semua pihak terkait dapat menjalin komunikasi yang baik, untuk menyelaraskan infrastruktur penghubung antar daerah,” harap Chandra Rahmansyah.
Untuk dapat mempercepat pembangunan infrastruktur yang lebih maju, ramah lingkungan, dan terintegrasi, pihaknya berfokus pada pembangunan infrastruktur dasar perkotaan. Yang meliputi jalan, jembatan, pelayanan air bersih dan drainase, jelas Chandra Rahmansyah.
Hal tersebut bertujuan untuk mendukung pemulihan ekonomi daerah dan mewujudkan visi ‘Bersama Depok Maju ,” tambah Chandra Rahmansyah.
Saya juga ingin menekankan bahwa kesuksesan pembangunan kita tergantung pada beberapa faktor penting. Yaitu kesungguhan, itikad baik, kerja keras dan kerja sama yang harmonis dengan semua pihak. Serta tetap menjaga komitmen dalam melaksanakan pelayanan terbaik untuk masyarakat,” terang Chandra Rahmansyah
Kepala Dinas PUPR Kota Depok Citra Indah Yulianty mengatakan, pihaknya sudah memiliki strategi dan aksi untuk menyelesaikan masalah tersebut. Salah satunya pembuatan grand design dan pembangunan drainase terintegrasi. “Strategi lainnya yaitu optimalisasi situ-situ dan pembangunan embung.
Beberapa aksi yang akan dilakukan antara lain , penyusunan masterplan drainase Kota Depok wilayah Timur di tahun ini. Kemudian penyusunan masterplan drainase Kota Depok wilayah Barat di tahun 2026. “Kami juga akan mencari solusi terhadap drainase minor perumahan/ permukiman yang buntu atau tidak terkoneksi dengan drainase mayor. ,” Dengan terkoneksi, diharapkan genangan yang terdata, bisa teratasi lebih baik,” ungkap Citra Indah Yulianti.
Dinas PUPR akan melakukan peningkatan kapasitas daya tampung air, Lalu peningkatan aksesibilitas dan ruang publik pada sempadan situ. Serta melakukan kajian pengadaan lahan penempatan areal embung sesuai letak geografis. “Selain itu juga, kami akan melakukan kajian pembebasan lahan areal Masjid Mampang. Selanjutnya membuat Detail Engineering Design (DED) SeCAWAN Tahap 3, serta kajian pembebasan lahan SeCAWAN,” jelas Citra Indah Yulianti.
Dengan beberapa strategi dan aksi yang telah dirangkum, diharapkan persoalan banjir bisa segera teratasi di Kota Depok,” tandas Citra.( Leo )