Ketua LSM Pemuda : Walikota Depok Di Duga Tutup Mata dengan adanya Kegiatan Daftar Ulang di luar Jadwal.
Depok, Rakyat waspada.id
Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMP Tahun 2023 jalur Zonasi telah menimbulkan berbagai masalah dan kecurigaan para orang tua murid.
Banyak para orang tua yang mengindikasikan PPDB Jalur zonasi telah menimbulkan adanya kecurangan yang terjadi.
Seperti yang dialami salah seorang calon murid di Kecamatan Pancoran Mas Kota Depok, anak yang berdomisili di dekat SMP Negeri 2 tersebut , dinyatakan tidak lulus dalam PPDB jalur Zonasi.
Sitohang, orang tua siswa mengatakan dengan sistem penerimaan ini menduga ada yang tidak beres dalam seleksi jalur zonasi ini.
Padahal jarak dari rumah saya ke sekolah hanya 390 M, tapi kenapa anak saya tidak lolos, sedangkan siswa yang rumah nya di daerah sawangan dan Citayam bisa lolos dan diterima di SMP Negeri 2, ujarnya.
Saya akan datangi rumah warga yang jaraknya sekitar 1 KM dari SMP 2, walaupun jarak yang di ambil sekolah hanya 400-600 M .Setiap rumah itu akan saya tanyakan apakah di keluarga tersebut ada anak yang baru tamat SD, tambah Sitohang.
Dalam Tahun 2023 ini SMP Negeri 2 diperkirakan menerima siswa kurang lebih 300 siswa, dan kuota untuk jalur zonasi sekitar 50 %, berarti sekitar 150 siswa, jelas sitohang.
Ketua LSM Pemuda, Panusunan ketika di minta tanggapan nya mengenai hal tersebut mengatakan Penerimaan PPDB setiap tahun nya selalu menimbulkan masalah. apalagi penerimaan melalui jalur zonasi.
Kita bicara logika aja , apa ada dalam jarak 1 Km di sekitar sekolah, anak tamatan SD bisa mencapai 150 sesuai yang di minta dalam jalur zonasi.. itu hanya pembohongan yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, jelas Panusunan.
Kalaupun kita datangin setiap rumah, dalam jarak 1 KM, paling anak yang tamat SD ada 30 siswa an. Jadi 120 siswa nya lagi di dapat dari mana agar bisa mencapai 150, tambah Panusunan.
Apalagi hari ini di setiap sekolah dilakukan pendaftaran ulang , padahal jadwal daftar ulang sudah selesai tanggal 14 Juli 2023.jadi daftar ulang jalur apa yang dilakukan setiap sekolah dalam sehari ini , seperti yang saya lihat di SMP Negeri 2 selesai sampai dengan malam hari, ujar Panusunan.
Sangat disayangkan, apa yang terjadi mengenai PPDB SMP tidak di ketahui oleh Walikota Depok, yang mana bisa kita duga Walikota Depok tutup mata, jelas Panusunan.
Ketika wartawan rakyatwaspada ingin mengkonfirmasi ada nya kegiatan Daftar ulang yang dilakukan sekolah SMP Negeri 2, Kepala sekolah Bapak Salim Bangun tidak ada memberikan jawaban .
